Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

3 Tips Negosiasi Gaji Saat Wawancara Kerja

Pada saat wawancara menanyakan apakah ada yang ingin ditanyakan? jangan tanyakan mengenai gaji terlebih dahulu, tanyakan tentang lingkungan kerja, pengembangan karir dan hal lainnya. Ingat-ingat juga apa saja yang tercantum pada iklan lowongan kerja posisi tersebut. Ketika ditanya berapa gaji yang diharapkan, sebaiknya berikan jawaban dengan estimasi dan bukan angka pasti. Selain memperbesar peluang untuk mendapatkan gaji yang lebih tinggi, memberikan estimasi gaji yang diharapkan tidak akan membuat kamu merasa kecewa jika mendapatkan range terbawah.

Pada saat wawancara menanyakan apakah ada yang ingin ditanyakan? jangan tanyakan mengenai gaji terlebih dahulu, tanyakan tentang lingkungan kerja, pengembangan karir dan hal lainnya. Ingat-ingat juga apa saja yang tercantum pada iklan lowongan kerja posisi tersebut. Ketika ditanya berapa gaji yang diharapkan, sebaiknya berikan jawaban dengan estimasi dan bukan angka pasti. Selain memperbesar peluang untuk mendapatkan gaji yang lebih tinggi, memberikan estimasi gaji yang diharapkan tidak akan membuat kamu merasa kecewa jika mendapatkan range terbawah.


Namun, dari beberapa orang yang masih fresh graduate masih bingung ketika wawancara negosiasi gaji. Nah, di dalam artikel ini mimin coba share beberapa tips-tipsnya.

"Saya selalu digaji rendah walaupun saya lulusan S1, gimana solusinya ya?"

Di sini ada yang pernah mengalami hal serupa? Sudah merasa skill sesuai, background OK tapi dioffer gaji yang tidak sesuai harapan. Pernah?

Sepenting itukah nego gaji? Bisa dibilang nego gaji sangat penting, karena bila salah langkah dalam nego gaji, kamu bisa saja melewatkan benefit lain yang sebenarnya masih berada dalam jangkauanmu. Negosiasi tidak hanya berlaku dalam hal gaji. Jika kita sudah bekerja, kita bernegosiasi setiap hari, dalam segala hal. Lalu bagaimana tips agar lancar nego gaji?

Berikut uraiannya:

1. Jangan pernah membicarakan nego gaji sebelum dibahas oleh rekruter saat interview kerja

Jika HR menanyakan ekspektasi gajimu di email, jangan langsung jawab sebelum kamu diundang interview kerja. Bisa jadi, kalau kamu langsung bilang ekspektasi gajimu, dan menurut perusahaan itu terlalu tinggi, kamu tidak akan diundang interview kerja.


2. Jangan langsung ucapkan angka. Tapi berikan "range" gaji sekian - ke sekian. 

Misalnya jika ekspektasi gajimu Rp. 100 juta, jawab dengan range Rp. 101 - 120 juta.  


3. Ajukan pertanyaan terbuka ke rekruter. 

Setelah itu ada pertanyaan penting lainnya seperti:

"Selain gaji, kompensasi apa saja yang akan saya terima?"

"Bagaimana dasar perhitungan gaji untuk posisi ini?"

"Apa tolak ukur kenaikan gaji dan naik jabatan di perusahaan ini?"


Ketiga pertanyaan tersebut adalah contoh pertanyaan dasar. Tentunya seperti yang dikatakan pada poin sebelumnya, ketika menanyakan hal terkait nego gaji, tanyakanlah dengan cara yang sopan.

Nah, jika rekan-rekan sudah memiliki gambaran apa posisi yang sedang dicari serta berapa gaji yang diharapkan, rekan-rekan bisa mulai mencari kerja melalui website ini lho: https://epca.in/NurHalimah. Melalui website tersebut, rekan-rekan bisa mendapatkan rekomendasi loker yang relevan untuk dilamar. Loker yang direkomendasikan dipilih berdasarkan kesesuaian requirement dengan pengalaman, skill & lokasi rekan-rekan. Cari kerja jadi makin gampang kan? Tidak perlu lagi mencari-cari sendiri mana yang harus dilamar, tapi website ini akan mencarikan untuk rekan-rekan semua.

Selamat mencoba & semoga sukses selalu.

Posting Komentar untuk "3 Tips Negosiasi Gaji Saat Wawancara Kerja"